Cukuplah Allah Sebagai Pelindung. Cukuplah bagi kami Allah dan dia sebaikbaik pelindung Sebaikbaik pelindung dan sebaikbaik penolong Mintalah tolong kepada Allah maka kita akan mulia (Al Ikhlas) Tapi jika kita minta tolong kepada manusia niscaya kita akan hina Jaga diri dari memintaminta meski kita butuh.
(Hai Nabi cukuplah Allah dan) cukup untuk menjadi penolongmu (orangorang mukmin yang mengikutimu) Wahai Nabi cukuplah Allah sebagai Penolong dan Pelindung bagi dirimumu dan bagi pengikut pengikutmu yang beriman.
Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah sebaik
Allah mencatat siasat yang mereka atur di malam hari itu maka berpalinglah dari mereka dan bertawakalah kepada Allah Cukuplah Allah menjadi Penjaga Pelindung dan Pemelihara” (QS anNisa’ [4] 81) Ayo saudaraku! Kita cukupkan Allah sebagai Wakiil.
Amalia Islam : HANYA ALLAH PENOLONG DAN PELINDUNG TERBAIK
“Cukuplah ALLAH sebagai penolong kami dan ALLAH adalah sebaikbaik pelindung” Dzikir diatas merupakan dzikir pendek namun mengandung makna yang sangat luar biasa Seperti kita ketahui bahwa manusia seringkali merasakan suka dan duka yang silih berganti.
Surat AnNisa Ayat 45 Arab, Latin, Terjemahan Arti Bahasa
Cukuplah Allah sebagai Pelindung yang akan melindungi kalian dari kekuatan mereka Dan cukuplah Allah sebagai Penolong yang akan menjaga kalian dari tipu daya serta kejahatan mereka Tafsir AlMadinah AlMunawwarah / Markaz Ta'dzhim alQur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof Dr Imad Zuhair Hafidz professor fakultas alQur'an Universitas Islam Madinah.
Ngaji Dino Iki 117 Cukuplah Allah Sebagai Pelindung Berita Muhammadiyah Populer
Surat AlAnfal Ayat 64 Tafsirq.com
Cukuplah Allah Bagiku! – Hikmah Shares
Pelindung – KATE.ID Cukuplah Allah sebagai
Allah Sebaikbaik Penolong dan Pelindung! – Media Islam
“Cukuplah Allah sebagai pelindung kami dan Allah adalah sebaikbaik pelindung” Ibnu Abbas pernah meriwayatkan hadis tentang hal ini حَسۡبُنَا ٱللَّهُ وَنِعۡمَ ٱلۡوَكِيلُ (cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaikbaik pelindung) adalah kalimah yang diucapkan oleh Nabi Ibrahim ketika dilemparkan ke dalam api.